Sabtu, 14 Juni 2008

wisata aremania


wisata aremania



nternational Labour Organization (ILO) dipastikan bakal mengelola pengembangan kawasan wisata Malang Timur Kabupaten Malang. Hal itu dikatakan Kepala Badan Perencanaan Kabupaten Malang, Nehrudin beberapa waktu lalu. Menurut Nehrudin, selain Poncokusumo, ILO bakal menangani tiga Kecamatan lain Kabupaten Malang.

Empat wilayah Kecamatan tersebut antara lain Singosari, Tumpang, Pakis dan Poncokusumo. Bahkan diperkirakan pengembangan wisata oleh ILO tersebut bakal merambah ke kawasan Bromo. Pasalnya, program yang dikembangkan ILO juga mendapat dukungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
“Bisa dikatakan pemerintah provinsi sebagai supervisor program ini. Ini adalah program Local Economic Development,” paparnya.

Di Kabupaten Malang, pelaksanaan program itu disesuaikan dengan potensi daerah yang menjadi percontohan. ILO memilih mengembangkan pariwisata di empat titik Kabupaten Malang karena dinilai cukup berpotensi. Wisata-wisata yang paling berpotensi di tiap titik tersebut bakal dikembangkan sesuai perencanaan.

“Di Tumpang, konsentrasi pengembang wisata Taman Burung Jeru yang bakal disulap menjadi Kampung Wisata dan tentu saja wisata Wendit Water Park di Kecamatan Pakis,” imbuh dia.

Beberapa waktu lalu, utusan ILO menegaskan Kecamatan Poncokusumo sebagai percontohan program Local Economic Development dari ILO (International Labour Organization) di Jawa Timur. Hal itu dikatakan dua perwakilan ILO Indonesia yaitu Matthieu Cognac dan Janti Gunawan kepada Malang Post kemarin. Menurut Matthieu Cognac selaku Local Economic Development Specialist jika berhasil maka program itu akan direplikasikan di Provinsi lain.

Matthieu mengatakan program tersebut diaplikasikan pada dua wilayah di Jawa Timur yaitu Kabupaten Pasuruan dan Kabupaten Malang. Nantinya akan dipilih program mana dari kedua daerah yang mempunyai tingkat keberhasilan tertinggi. Daerah yang berhasil secara otomatis akan menjadi percontohan yang akan direplikasikan ke Provinsi lain.

“Program inti ILO yakni mengembangkan ekonomi lokal di Indonesia dengan tujuan menyediakan lapangan kerja untuk masyarakat,” ujarnya dalam bahasa Inggris.

Sementara itu Local Programme Coordinator Janti Gunawan mengatakan tujuan kedatangan mereka ke Kabupaten Malang untuk sosialisasi program tersebut. Menurut Janti sosialisasi program mencakup pelatihan pengembangan ekonomi lokal, perencanaan dan mempersiapkan infrastuktur untuk program tersebut.

“Prinsipnya program ILO ini untuk penyediaan lapangan kerja di Kabupaten Malang. Ternyata saat bertemu dengan eksekutif, mereka telah menyiapkan Kecamatan Poncokusumo sebagai pilot project,” ungkap Wanita yang berkantor di Mandiri Building Surabaya itu.(ary/eno) (bagus ary/malangpost)